Kajian ini dilakukan dengan menganalisis rasio terhadap laporan keuangan milik
PT Millennium Pharmacon International Tbk selama periode 2016 hingga 2019
dengan tujuan untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan. Analisis
dilakukan menggunakan data sekunder dengan memanfaatkan laporan posisi
keuangan dan laporan laba rugi yang dapat mencerminkan kondisi keuangan
perusahaan pada periode tersebut. Alat yang digunakan untuk menghitung yaitu
Rasio Likuiditas, Aktivitas, Solvabilitas dan Profitabilitas dengan mengacu pada
standar rata-rata industri dalam buku Kasmir. Hasil kajian Tugas Akhir menurut
indikator Rasio Likuiditas terdiri dari Current Ratio, Quick Ratio dan Cash Ratio
periode 2016 hingga 2019 masing-masing menghasilkan nilai rata-rata rasio
sebesar 118,82%; 70,66%; dan 5,26% yangmana berada di bawah standar
rata-rata industri sehingga kinerja masing-masing rasio dikategorikan kurang baik.
Hasil perhitungan berdasarkan indikator Rasio Aktivitas, untuk ARTO dan
Inventory Turn Over periode 2016 hingga 2019 menghasilkan nilai rata-rata rasio
masing-masing sebesar 6,14 kali dan 6,05 kali yangmana berada di bawah standar
rata-rata industri sehingga kinerja keuangan dikategorikan kurang baik,
sedangkan TATO periode 2016 hingga 2019 memiliki nilai rata-rata rasio 2,47
kali dan berada di atas standar rata-rata industri termasuk kategori kinerja cukup
baik. Untuk Rasio Solvabilitas terdiri dari Debt to Asset Ratio dan Debt to Equity
Ratio periode 2016 hingga 2019 menghasilkan nilai rata-rata rasio
masing-masing sebesar 79,80% dan 397,45% berada di atas standar rata-rata
industri sehingga kinerja kedua rasio dikategorikan kurang baik. Hasil
Perhitungan Rasio Profabilitas terdiri dari NPM, ROE dan ROI selama periode
2016 hingga 2019 menghasilkan nilai rata-rata rasio masing-masing sebesar
0,59%; 6,54%; dan 1,32% yangmana berada di bawah standar rata-rata industri
sehingga kinerja masing-masing rasio dikategorikan kurang baik.

Kata Kunci: Analisis, Rasio, dan Kinerja Keuangan